PENGUNJUNG

free counters

Kebun Pepaya Tumbang Akibat Ledakan Bom, Muspika Paksa Warga Terima 4 Juta

CAWAN - NISAM : Terkait tumbangnya 1 hektar pepaya madu milik Razali warga Meunasah Alue Kecamatan Nisam, Aceh Utara bulan lalu dengan kerugian ditaksir sebesar 45,6 juta, Senin 11 juni 2012 pemilik kebun dipanggil ke kantor kecamatan tersebut.
 
Sebelumnya, Rabu 6 Juni 2012, Razali juga pernah dipanggil ke kantor Kecamatan, namun belum ada keputusan soal ganti rugi. Dalam rapat kemarin perusahaan survey migas Zaratex NV menolak untuk mengganti rugi seluruh pepaya madu milik Razali yang tumbang akibat peledakan dynamid survey seismic 2D, mereka hanya mau ganti rugi yang masuk dalam litasan sismic saja.
 
Mendengar hal tersebut Razali lansung nyambar “kalau Zaratex tidak mau mengganti rugi seluruhnya, tidak masalah saya tidak memaksa untuk menyelesaikan disini, biar diselesaikan dipengadilan” ancam gugat Razali yang membuat ruang rapat sempat hening selama 15 menit tanpa bicara.
 
Akhirnya, Kanitreskrim Polsek Nisam, Feri, membawa Razali ke ruangan lain dan meminta agar korban tidak bersitegang serta menerima ganti rugi sebesar 4 juta rupiah seraya memukul meja, spontan saja Razali terkejut dan meminta agar diselesaikan di ruang rapat “yang begini saya tidak suka, mending kita masuk keruang rapat saja, saya berhak untuk menuntut ganti rugi yang layak” cerita Razali.
Hingga rapat itu ditutup dengan kesimpulan hari Selasa, 12 Juni 2012, Zaratex NV akan menghubungi Keuchik setempat untuk pembayaran, namun Razali belum tau berapa besar ganti rugi yang akan dibayar.
Hingga saat ini, Kamis 14 Juni 2012, "Lon preh2 berita dr pak kechik camat urg nyan geupreh berita bak awak zaratek, kameusangkot2 hana meutatuoh pih,
 
Wate lonjak tanyong bak pak keuchik lansung geutelpon tarimin humas zaratex, geupeugah igobnyan
“Oo peukara drioeneh meuno lon deungo info han dibayeu dumnan [86 batang tumbang dengan harga 99.000/batang], paleng hana yg item bayeu 16 bak krn berdasarkan haba baktiar dr dinas pertanian, igobnyan geumeurempek ngen camatan ile, jinoe meupreh preh2 teuh hana meupeu, lage tapreh boh ara ayeot."
 
Razali mengaku resah akibat kejadian ini, hingga saat ini pihaknya tidak tau harus mengadu kemana. [pr]
 
Sumber by email :
Tim advokasi Aceh Liberation Front [ALF Pasee]
Wil Nisam: Tami [085230057057]

Posted by chairu on 16.42. Filed under , , , . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0

0 komentar for Kebun Pepaya Tumbang Akibat Ledakan Bom, Muspika Paksa Warga Terima 4 Juta

Leave comment

Recent Entries

Recent Comments

Photo Gallery